Cara Membuat Wedang Jahe untuk Obat

DAFTAR ISI [Tampilkan]

Cara Membuat Wedang Jahe untuk Obat - Wedang jahe bukan hanya sekadar minuman biasa. Sebagai salah satu minuman tradisional Indonesia yang telah dikenal sejak zaman dahulu, wedang jahe memiliki reputasi yang kokoh sebagai obat mujarab untuk berbagai masalah kesehatan ringan. Khasiatnya yang luar biasa ini tidak lepas dari bahan-bahan alaminya yang sederhana namun penuh manfaat. Dengan bahan utama berupa jahe segar dan tambahan bahan alami lainnya, seperti gula aren atau madu, wedang jahe tidak hanya memanjakan lidah dengan rasa yang hangat dan pedas, tetapi juga memberikan manfaat bagi kesehatan.


Cara Membuat Wedang Jahe untuk Obat

Cara Membuat Wedang Jahe untuk Obat

Seluk Beluk Wedang Jahe

Wedang jahe adalah minuman tradisional yang memiliki tempat istimewa dalam budaya Indonesia. Berbeda dengan minuman-minuman modern, wedang jahe merupakan warisan nenek moyang yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Minuman ini terkenal karena khasiatnya dalam menyembuhkan berbagai macam penyakit ringan dan memberikan rasa hangat yang menyenangkan.


1. Apa itu Wedang Jahe?

Wedang jahe adalah minuman khas Indonesia yang terbuat dari jahe segar yang diproses dengan cara direbus bersama air dan bahan lain seperti gula aren atau madu. Minuman ini memiliki cita rasa yang khas, pedas, dan hangat, yang memberikan sensasi menyegarkan ketika dikonsumsi.


Wedang jahe memiliki perpaduan yang unik antara rasa pedas dari jahe dengan manisnya gula aren atau madu, menciptakan harmoni yang sempurna di lidah. Minuman ini tidak hanya disajikan sebagai minuman penyegar, tetapi juga dipercaya memiliki beragam manfaat kesehatan, seperti meredakan masuk angin, mengatasi batuk dan pilek, serta meningkatkan daya tahan tubuh. Dengan segala kelebihannya, wedang jahe telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia.


2. Sejarah Wedang Jahe

Wedang jahe memiliki jejak sejarah yang panjang di Indonesia. Sejak zaman dahulu kala, jahe telah dikenal sebagai rempah yang memiliki beragam manfaat, baik sebagai bahan obat tradisional maupun bumbu masakan. Wedang jahe diyakini telah ada sejak zaman kerajaan-kerajaan Nusantara, menjadi bagian dari warisan budaya nenek moyang kita. Tradisi meminum wedang jahe pun terus berkembang dari masa ke masa, mengalami variasi dalam penyajiannya sesuai dengan kebiasaan dan preferensi daerah masing-masing.


Dalam sejarahnya, wedang jahe juga memiliki peran yang penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia. Di masa lampau, minuman ini tidak hanya dikonsumsi sebagai minuman harian, tetapi juga sering dihidangkan dalam upacara adat, acara sosial, dan ritual keagamaan. Selain itu, wedang jahe juga sering menjadi sajian istimewa untuk tamu yang datang berkunjung, menunjukkan kedermawanan dan keramahan tuan rumah. Dengan demikian, wedang jahe bukan hanya sekadar minuman, tetapi juga menjadi bagian dari identitas budaya dan tradisi bangsa Indonesia.


Manfaat Kesehatan Wedang Jahe

Wedang jahe bukan hanya minuman yang enak dan menyegarkan, tetapi juga dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan yang luar biasa. Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan yang dapat Anda dapatkan dengan mengonsumsi wedang jahe secara teratur:


1. Meredakan Masuk Angin

Wedang jahe telah lama dikenal sebagai obat mujarab untuk meredakan gejala masuk angin. Ketika tubuh terasa tidak enak akibat cuaca yang berubah atau paparan virus, minuman hangat ini dapat menjadi penyelamat. Kandungan aktif dalam jahe, seperti gingerol dan zat antioksidan, membantu memperbaiki sistem kekebalan tubuh dan mengusir racun dari tubuh. Dengan meminum wedang jahe secara teratur, Anda dapat merasakan efek segar dan nyaman yang membantu tubuh melawan gejala masuk angin dengan lebih efektif.


2. Mengatasi Batuk dan Pilek

Ketika musim flu atau cuaca berubah, batuk dan pilek bisa menjadi masalah yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Namun, jangan khawatir, karena wedang jahe dapat menjadi solusi alami untuk mengatasi kedua masalah tersebut. Jahe memiliki sifat ekspektoran alami yang membantu melonggarkan dahak dan lendir dalam saluran pernapasan, sehingga memudahkan proses pengeluarannya.


Selain itu, kandungan anti-inflamasi dalam jahe membantu mengurangi peradangan pada tenggorokan dan saluran pernapasan, sehingga meredakan iritasi dan mengurangi intensitas batuk. Dengan minum wedang jahe secara teratur, Anda dapat merasakan perbedaan yang signifikan dalam kenyamanan pernapasan dan mempercepat proses penyembuhan batuk dan pilek Anda.


3. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Salah satu manfaat yang paling terkenal dari wedang jahe adalah kemampuannya dalam meningkatkan daya tahan tubuh. Jahe mengandung berbagai nutrisi penting seperti vitamin C, magnesium, dan zat besi yang diperlukan oleh tubuh untuk menjaga sistem kekebalan tubuh tetap kuat dan berfungsi optimal.


Selain itu, kandungan antioksidan dalam jahe membantu melawan radikal bebas dan menjaga sel-sel tubuh agar tetap sehat. Dengan mengonsumsi wedang jahe secara teratur, Anda dapat memperkuat pertahanan tubuh Anda terhadap serangan penyakit dan infeksi, sehingga dapat menjaga kesehatan dan kebugaran secara keseluruhan.


Bahan-bahan yang Dibutuhkan

Sebelum memulai proses pembuatan wedang jahe, pastikan Anda telah menyiapkan semua bahan yang diperlukan. Berikut adalah daftar bahan-bahan yang umumnya digunakan dalam pembuatan wedang jahe:


1. Jahe Segar

Jahe segar adalah bahan utama dalam pembuatan wedang jahe yang memberikan rasa pedas dan hangat khas. Pilihlah jahe yang segar dan berkualitas baik untuk mendapatkan hasil yang terbaik. Jahe segar memiliki aroma yang kuat dan tekstur yang renyah, sehingga memberikan sensasi segar dan nikmat saat dikonsumsi. Pastikan untuk membersihkan jahe dengan baik sebelum digunakan untuk menghilangkan kotoran dan meningkatkan kebersihan minuman yang Anda buat. Dengan menggunakan jahe segar yang berkualitas, Anda dapat menikmati wedang jahe yang lezat dan menyehatkan.


2. Air

Air adalah bahan pelarut yang penting dalam pembuatan wedang jahe. Pastikan Anda menggunakan air bersih dan segar untuk mendapatkan hasil yang terbaik. Air bersih akan membantu merebus jahe dan bahan lainnya dengan baik, sehingga menghasilkan wedang jahe yang bersih dan nikmat. Penting untuk memperhatikan kualitas air yang digunakan agar tidak mengganggu cita rasa dan kualitas keseluruhan dari minuman yang Anda buat. Dengan menggunakan air yang baik, Anda dapat memastikan bahwa wedang jahe yang Anda buat akan menjadi minuman yang segar dan menyegarkan.


3. Gula Aren atau Madu

Untuk memberikan rasa manis pada wedang jahe, Anda dapat menggunakan gula aren atau madu sesuai dengan selera dan preferensi Anda. Gula aren memberikan rasa manis yang khas dengan sedikit aroma gula yang hangat, sementara madu memberikan tambahan nutrisi dan aroma yang lezat. Pilihlah gula aren atau madu yang berkualitas baik untuk menghasilkan wedang jahe yang nikmat dan menyehatkan. Anda juga dapat menyesuaikan jumlah gula aren atau madu sesuai dengan selera Anda untuk mendapatkan keseimbangan rasa yang sempurna dalam wedang jahe Anda. Dengan menggunakan gula aren atau madu sebagai pemanis alami, Anda dapat menikmati wedang jahe yang lezat dan sehat tanpa perlu khawatir tentang tambahan pemanis buatan.


4. Bahan Tambahan (opsional)

Selain bahan-bahan utama, Anda juga dapat menambahkan bahan tambahan lain sesuai dengan selera dan kreasi Anda. Beberapa bahan tambahan yang umum digunakan untuk memberikan aroma dan rasa tambahan pada wedang jahe adalah:

  1. Daun Pandan: Menambahkan aroma segar dan manis alami pada wedang jahe.
  2. Serai: Memberikan aroma segar dan sedikit pedas pada wedang jahe.
  3. Rempah-rempah: Seperti kayu manis, cengkeh, atau kapulaga, dapat memberikan aroma yang kompleks dan memperkaya rasa wedang jahe.
  4. Jeruk: Memperkaya rasa dan aroma wedang jahe dengan tambahan rasa citrus yang segar.
  5. Santan: Menambahkan kelembutan dan kekentalan pada wedang jahe.

Tambahkan bahan tambahan ini sesuai dengan selera Anda untuk menciptakan variasi dan kreasi wedang jahe yang unik dan lezat. Pastikan untuk menyesuaikan jumlah dan kombinasi bahan tambahan sesuai dengan preferensi Anda untuk mendapatkan hasil yang sesuai dengan selera Anda.


Langkah-langkah Pembuatan

Setelah menyiapkan semua bahan yang dibutuhkan, berikut adalah langkah-langkah untuk membuat wedang jahe yang enak dan menyehatkan:


1. Memilih Jahe yang Berkualitas

Langkah pertama dalam pembuatan wedang jahe yang lezat adalah memilih jahe yang berkualitas baik. Berikut adalah beberapa tips untuk memilih jahe yang segar dan berkualitas:

  1. Warna dan Konsistensi: Pilih jahe yang memiliki warna cerah dan kulit yang halus. Hindari jahe yang terlihat layu atau memiliki bintik-bintik cokelat.
  2. Tekstur: Sentuh jahe untuk memeriksa teksturnya. Jahe yang berkualitas baik harus terasa padat dan berat untuk ukurannya. Hindari jahe yang terasa lunak atau lembek.
  3. Aroma: Bau jahe yang segar dan berkualitas harus khas dan kuat. Pilih jahe yang memiliki aroma yang segar dan pedas.

2. Mempersiapkan Bahan-bahan

Setelah Anda memilih jahe yang berkualitas, langkah selanjutnya adalah mempersiapkan semua bahan yang dibutuhkan untuk membuat wedang jahe. Berikut adalah langkah-langkah untuk mempersiapkan bahan-bahan:

  1. Siapkan Jahe: Setelah memilih jahe yang berkualitas, bersihkan jahe dengan hati-hati menggunakan sikat atau kain bersih untuk menghilangkan kotoran dan tanah. Kemudian, potong jahe menjadi irisan tipis agar rasa jahe dapat lebih cepat keluar saat direbus.
  2. Persiapkan Bahan-bahan Lainnya: Siapkan air bersih, gula aren atau madu, dan bahan tambahan lainnya sesuai dengan resep yang Anda pilih. Pastikan semua bahan sudah tersedia dan siap digunakan sebelum memulai proses pembuatan wedang jahe.
  3. Persiapkan Bahan Tambahan (Opsional): Jika Anda ingin menambahkan bahan tambahan seperti daun pandan, serai, atau rempah-rempah lainnya, persiapkan bahan-bahan tersebut sesuai dengan petunjuk dalam resep. Bersihkan dan potong bahan tambahan sesuai dengan kebutuhan.

3. Memasak Wedang Jahe

Setelah semua bahan telah siap, langkah selanjutnya adalah memasak wedang jahe dengan benar. Berikut adalah langkah-langkah untuk memasak wedang jahe:

  1. Rebus Air: Panaskan air dalam panci besar hingga mendidih. Pastikan jumlah air yang Anda gunakan sesuai dengan jumlah wedang jahe yang ingin Anda buat.
  2. Masukkan Jahe dan Bahan Lainnya: Setelah air mendidih, masukkan irisan jahe ke dalam panci. Tambahkan juga gula aren atau madu sesuai dengan selera Anda. Jika Anda menggunakan bahan tambahan seperti daun pandan atau serai, tambahkan saat air mulai mendidih.
  3. Biarkan Mendidih: Biarkan campuran jahe dan bahan lainnya mendidih selama beberapa menit untuk mengeluarkan semua rasa dan aroma dari bahan-bahan tersebut. Aduk secara teratur untuk memastikan semua bahan tercampur dengan baik.
  4. Periksa Rasa: Setelah mendidih, periksa rasa wedang jahe Anda. Tambahkan gula aren atau madu jika perlu untuk mendapatkan keseimbangan rasa yang sesuai dengan selera Anda.
  5. Angkat dari Api: Setelah mendidih selama beberapa menit dan rasa sudah sesuai, matikan api dan biarkan wedang jahe meresap selama beberapa saat sebelum disajikan.

4. Menghidangkan Wedang Jahe

Setelah proses memasak selesai, saatnya untuk menghidangkan wedang jahe yang lezat dan menyehatkan. Berikut adalah langkah-langkah untuk menghidangkan wedang jahe dengan baik:

  1. Saring Wedang Jahe: Gunakan saringan atau penyaring kain untuk memisahkan jahe dan bahan tambahan lainnya dari larutan wedang jahe. Tuangkan wedang jahe yang telah disaring ke dalam teko atau wadah saji.
  2. Siapkan Gelas atau Cangkir: Siapkan gelas atau cangkir yang bersih dan kering untuk menuangkan wedang jahe.
  3. Hidangkan Hangat: Tuangkan wedang jahe ke dalam gelas atau cangkir, pastikan wedang jahe masih dalam keadaan hangat saat disajikan. Wedang jahe hangat akan memberikan sensasi hangat yang menyegarkan dan menyenangkan.
  4. Hias dengan Bahan Tambahan (Opsional): Untuk memberikan sentuhan ekstra pada wedang jahe Anda, Anda dapat menambahkan irisan jahe segar atau daun pandan sebagai hiasan.
  5. Nikmati: Saat wedang jahe telah siap disajikan, nikmatilah minuman hangat ini bersama keluarga atau teman-teman Anda. Rasakan sensasi hangat dan nikmatnya wedang jahe yang menyehatkan.

Variasi Resep Wedang Jahe

Selain resep wedang jahe klasik, ada berbagai variasi resep yang dapat Anda coba untuk menciptakan minuman yang berbeda-beda. Berikut adalah beberapa variasi resep wedang jahe yang menarik untuk Anda eksplorasi:


1. Wedang Jahe Susu

Wedang jahe susu adalah variasi yang menarik dari minuman klasik wedang jahe. Dengan menambahkan susu ke dalam resep, Anda akan mendapatkan minuman yang kaya akan kreami dan lembut. Untuk membuat wedang jahe susu, tambahkan susu ke dalam larutan wedang jahe yang sudah direbus dan aduk hingga merata. Nikmati wedang jahe susu hangat sebagai minuman penyegar di pagi hari atau sebagai camilan yang menghangatkan di malam hari. Kombinasi rasa jahe yang hangat dan susu yang lembut akan memberikan pengalaman minum yang memuaskan bagi lidah Anda.


2. Wedang Jahe Teh

Wedang jahe teh adalah gabungan antara wedang jahe dengan teh hitam atau teh hijau. Dengan menambahkan teh ke dalam wedang jahe, Anda akan mendapatkan minuman yang lebih segar dan bernuansa teh. Untuk membuat wedang jahe teh, tambahkan kantong teh atau daun teh ke dalam larutan wedang jahe yang sudah direbus dan biarkan mendidih bersama-sama untuk beberapa saat. Kemudian, saring dan nikmati wedang jahe teh hangat sebagai minuman penyegar di pagi atau sore hari. Kombinasi rasa pedas jahe dengan kehangatan teh akan memberikan sensasi yang menyegarkan dan menyehatkan bagi tubuh Anda.


3. Wedang Jahe Jeruk

Wedang jahe jeruk adalah kombinasi yang segar dan nikmat dari wedang jahe dengan perasan jeruk segar. Dengan menambahkan jeruk ke dalam wedang jahe, Anda akan mendapatkan minuman yang kaya akan vitamin C dan rasa yang menyegarkan. Untuk membuat wedang jahe jeruk, tambahkan perasan jeruk segar ke dalam larutan wedang jahe yang sudah direbus dan aduk hingga merata. Nikmati wedang jahe jeruk hangat sebagai minuman penyegar di pagi hari atau dinginkan dan tambahkan es batu untuk menikmatinya di musim panas. Kombinasi rasa pedas jahe dengan keasaman dan manisnya jeruk akan membuat Anda merasa segar dan bugar sepanjang hari.


4. Wedang Jahe Tanpa Gula

Bagi Anda yang menghindari konsumsi gula, Anda dapat mencoba membuat wedang jahe tanpa gula dengan menggunakan pemanis alami atau tanpa pemanis tambahan. Wedang jahe tanpa gula tetap akan memberikan rasa pedas dan hangat yang khas dari jahe tanpa tambahan gula. Untuk membuat wedang jahe tanpa gula, cukup rebus jahe dengan air seperti biasa dan tambahkan pemanis alami seperti stevia atau pemanis buah sesuai dengan selera. Biarkan larutan mendidih dan nikmati wedang jahe tanpa gula sebagai minuman yang sehat dan menyegarkan. Anda juga dapat menyesuaikan rasa dengan menambahkan lebih banyak jahe atau bahan tambahan lainnya sesuai dengan preferensi Anda.


5. Wedang Jahe Panas

Wedang jahe panas adalah minuman yang nikmat dan menyehatkan, terutama saat cuaca sedang dingin atau ketika Anda merasa tidak enak badan. Untuk membuat wedang jahe panas, rebus jahe segar dengan air bersih hingga mendidih. Setelah mendidih, tambahkan gula aren atau madu sesuai dengan selera Anda. Biarkan larutan mendidih selama beberapa menit untuk mengeluarkan semua rasa dan aroma dari bahan-bahan. Setelah itu, saring wedang jahe dan tuangkan ke dalam cangkir. Nikmati wedang jahe panas ini saat hangat untuk mendapatkan sensasi menyegarkan yang menyenangkan. Dengan mengonsumsi wedang jahe panas, Anda dapat merasakan hangatnya sensasi jahe yang menyegarkan dan khas, yang akan membuat tubuh Anda merasa lebih baik dan nyaman.


6. Wedang Jahe Dingin

Wedang jahe dingin adalah minuman yang segar dan menyegarkan, sempurna untuk dinikmati di musim panas atau saat Anda ingin menikmati sesuatu yang menyegarkan. Untuk membuat wedang jahe dingin, rebus jahe segar dengan air bersih seperti biasa, tetapi kemudian biarkan larutan jahe dingin di suhu ruangan. Setelah itu, simpan larutan jahe di dalam lemari es selama beberapa jam hingga benar-benar dingin. Setelah dingin, tambahkan es batu ke dalam gelas dan tuangkan wedang jahe dingin ke dalamnya. Anda juga dapat menambahkan irisan lemon atau daun mint untuk memberikan sentuhan segar yang lebih. Nikmati wedang jahe dingin sebagai minuman penyegar yang menyehatkan dan menyegarkan tubuh Anda di hari-hari yang panas. Dengan rasa pedas jahe yang segar dan sensasi dinginnya, wedang jahe dingin akan membuat Anda merasa segar dan bugar sepanjang hari.


Dengan mencoba berbagai variasi resep wedang jahe ini, Anda dapat menemukan favorit Anda sendiri dan menikmati minuman yang nikmat dan menyehatkan sesuai dengan selera Anda.


Tips Cara Membuat Wedang Jahe untuk Obat

Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda gunakan untuk membuat wedang jahe yang sempurna:


1. Menyesuaikan Rasa dengan Selera

Ketika membuat wedang jahe, penting untuk dapat menyesuaikan rasa minuman sesuai dengan selera Anda sendiri. Berikut adalah beberapa tips untuk menyesuaikan rasa wedang jahe dengan selera Anda:

  1. Tentukan Tingkat Manis: Sesuaikan jumlah gula aren atau madu sesuai dengan preferensi Anda terhadap tingkat manis. Jika Anda lebih menyukai minuman yang manis, tambahkan lebih banyak gula aren atau madu. Sebaliknya, jika Anda lebih suka minuman yang tidak terlalu manis, tambahkan sedikit saja pemanisnya.
  2. Kuatnya Rasa Jahe: Sesuaikan jumlah jahe yang digunakan dalam resep sesuai dengan tingkat kepedasan yang Anda inginkan. Jika Anda menyukai rasa jahe yang kuat, tambahkan lebih banyak irisan jahe ke dalam larutan. Namun, jika Anda lebih suka rasa jahe yang lebih ringan, tambahkan jahe dalam jumlah yang lebih sedikit.
  3. Variasi Bahan Tambahan: Jika Anda ingin mencoba variasi rasa wedang jahe, cobalah untuk menambahkan bahan tambahan seperti serai, daun pandan, atau rempah-rempah lainnya sesuai dengan selera Anda. Eksplorasi dengan bahan tambahan ini akan memberikan dimensi rasa yang baru pada wedang jahe Anda.

Dengan menyesuaikan rasa wedang jahe sesuai dengan selera Anda sendiri, Anda dapat menikmati minuman yang sesuai dengan preferensi dan keinginan Anda.


2. Menyimpan Sisa Wedang Jahe

Jika Anda memiliki sisa wedang jahe setelah menyajikannya, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk menyimpannya dengan baik agar tetap segar dan enak untuk dikonsumsi di kemudian hari:

  1. Penyimpanan dalam Kulkas: Jika Anda membuat wedang jahe dalam jumlah besar dan ingin menyimpan sisa, biarkan larutan wedang jahe dingin sampai mencapai suhu ruangan. Kemudian, tuangkan wedang jahe ke dalam wadah kedap udara atau botol kaca, dan simpan di dalam kulkas. Wedang jahe dapat disimpan di kulkas selama beberapa hari.
  2. Penyimpanan dalam Freezer: Jika Anda ingin menyimpan wedang jahe untuk jangka waktu yang lebih lama, Anda juga dapat menyimpannya di dalam freezer. Tuangkan wedang jahe ke dalam wadah kedap udara atau kantong plastik yang tahan freezer, dan simpan di dalam freezer. Wedang jahe dapat disimpan di dalam freezer selama beberapa minggu atau bahkan beberapa bulan.
  3. Penghangatan Kembali: Ketika Anda ingin mengonsumsi sisa wedang jahe yang disimpan, panaskan kembali larutan wedang jahe di atas kompor atau dalam microwave sampai mencapai suhu yang diinginkan. Pastikan untuk mengaduk larutan wedang jahe saat memanaskannya untuk meratakan suhu.

Wedang jahe adalah minuman tradisional Indonesia yang tidak hanya enak disantap, tetapi juga menyehatkan. Dibuat dari jahe segar dan bahan-bahan alami lainnya, wedang jahe memiliki berbagai manfaat kesehatan, seperti meredakan masuk angin, mengatasi batuk dan pilek, serta meningkatkan daya tahan tubuh.


Dalam pembuatan wedang jahe, Anda dapat mengikuti langkah-langkah sederhana mulai dari memilih jahe yang berkualitas hingga menyajikan wedang jahe dengan variasi resep yang beragam. Selain itu, Anda juga dapat menyesuaikan rasa wedang jahe dengan selera Anda sendiri dan menyimpan sisa wedang jahe untuk dikonsumsi di kemudian hari.


Dengan mengonsumsi wedang jahe secara teratur, Anda dapat merasakan manfaatnya bagi kesehatan tubuh Anda dan juga menikmati sensasi hangat dan nikmatnya minuman tradisional ini. Jadi, jangan ragu untuk mencoba membuat wedang jahe di rumah dan rasakan manfaatnya bagi kesehatan Anda.


FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

Ya, wedang jahe aman dikonsumsi setiap hari dalam jumlah yang moderat. Namun, konsultasikan dengan dokter jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu.
Ya, Anda bisa menggunakan jahe bubuk jika tidak memiliki jahe segar. Namun, pastikan untuk menyesuaikan jumlahnya sesuai dengan selera.
Wedang jahe biasanya aman untuk anak-anak dalam jumlah yang moderat. Namun, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu, terutama jika anak memiliki masalah kesehatan tertentu.
Anda dapat menambahkan lebih banyak air atau gula aren untuk mengurangi rasa pedas yang terlalu kuat pada wedang jahe.
Wedang jahe dapat disimpan di dalam kulkas selama 2-3 hari setelah pembuatan.
LihatTutupKomentar